Tak dapat disangkal bahwa industri pemasaran selalu mengalami perubahan. Lihat caranya di sini!
Photo by Austin Distel on Unsplash
Saat ini iklan di surat kabar dan hingga televisi tidak lagi memiliki kekuatan persuasi yang sama seperti dulu. Generasi millennial telah mengubah itu semua dengan menarik fokus para pemasar kepada dunia online dan mobile marketing.
Generasi millennial secara umum didefinisikan sebagai orang-orang yang lahir pada tahun 1980 hingga 2000. Dengan loyalitas terhadap brand yang tinggi dan rentang waktu perhatian yang pendek, perlu cara tersendiri untuk memasarkan produk atau brand terhadap generasi millennial. Berikut merupakan beberapa cara yang dapat ditempuh:
1. Go Mobile
Menurut Pewinternet Research, sebanyak 85% dari mereka yang berusia 15-35 tahun memiliki smartphone pribadi, Mereka menggunakannya untuk tetap selalu terinformasi dengan isu terbaru atau hal-hal yang menarik minat mereka.
Hal ini berarti pemasar harus memastikan bahwa konten digital mereka harus teroptimasi dengan smartphone, misalnya dengan mempercantik tampilan visual, mempercepat waktu loading, dan pesan call-to-action yang jelas.
2. Maksimalkan Konten
Generasi millennial merespon konten digital yang mengena dan bermutu. Kampanye yang baik memiliki konten dengan kualitas yang tepat serta cerita yang relevan dengan diri konsumen sehingga dapat menciptakan brand engagement.
Photo by Saulo Mohana on Unsplash
3. Menjadi Transparan
Generasi millennial menyukai konsep give-and-take. Generasi ini menginginkan transparansi dan dialog dengan produk yang mereka sukai. Komunikasikan pesan secara jelas dan manfaatkan sosial media seoptimal mungkin sehingga mereka dapat melihat dan berinteraksi dengan produk Anda.
4. Temukan Target yang Tepat
Generasi millennial lebih terikat terhadap pengalaman dibandingkan produk. Memasarkan semata-mata berdasarkan usia dan jenis kelamin menjadi hal yang usang. Cobalah untuk merambah dan menyelami gaya hidup yang dapat didukung oleh produk Anda.
5. Ciptakan Brand Evangelist
Generasi millennial mendefinisikan diri mereka sesuai dengan produk yang mereka gunakan. Ketika mereka menggemari sesuatu, mereka akan menceritakannya kepada orang lain. Inilah kesempatan untuk memanfaatkan mereka sebagai promotor yang dapat membantu untuk menyebarluaskan produk Anda.