B.A.T.S bar bawah tanah a la kota New York incaran ekspatriat.
Sebagai salah satu destinasi hiburan malam di Jakarta yang banyak diincar oleh kaum ekspatriat, B.A.T.S tentu bukan nama baru. Sejak dibuka untuk umum di tahun 1995 lalu, tempat ini juga berhasil memikat banyak pebisnis dan partygoers yang senang menghabiskan akhir pekannya dari bar satu ke bar lainnya.
Yang membedakan B.A.T.S dengan bar lain di Jakarta adalah suasananya. Sesaat setelah melangkahkan kaki ke dalam, Anda akan langsung merasakan suasana bar-bar bawah tanah ala kota New York.
photo source: Shangri-La.com
Batu bata merah dan panel kayu sebagai unsur utama B.A.T.S menjadikan bar satu ini terlihat lebih unik dan berkelas. Terdapat tiga area berbeda, Whisky Room, area bar dan lounge dengan beberapa sofa dan LCD berukuran besar, cocok untuk bersantai sambil menonton pertandingan olahraga. Adapula bar utama dan area bersantap yang dihubungkan dengan sebuah tangga menuju bawah tanah dari Whisky Room.
photo source: burhanabe.com
Masih mengusung tema New York underground bar, area bar utama juga dihiasi banyak karikatur pada dindingnya. Di sini, juga terdapat panggung yang senantiasa menampilkan band akustik berkualitas, penyanyi lokal maupun luar negeri dengan lagu-lagu hits.
Soal makanan, B.A.T.S terhitung dermawan. Terbukti dengan adanya menu Burger “The Big Cheese” seberat 300 gram dan Stockyard Cowboy Steak dengan total berat mencapai 900 gram. Menu lain yang ditawarkan meliputi makanan pembuka, makanan penutup dan berbagai minuman khas B.A.T.S, seperti cocktails, draught beer (bir yang disimpan dalam tong), shooters hingga premium spirits.