Taman Kembang Kerep hanya dibuat menggunakan bahan-bahan yang bisa didaur ulang dari sisa pemangkasan pohon.
Anda yang sering melintas di Jalan Kembang Kerep atau di bawah jembatan dekat pintu keluar Tol Meruya 1, Jakarta Barat, mungkin sudah tak asing dengan taman di tengah-tengah jalan raya tersebut. Bernama Taman Kembang Kerep, dulunya kawasan ini merupakan lahan kosong yang kemudian dimanfaatkan Pemerintah Kota Jakarta Barat dan diubah menjadi taman.
Taman Kembang Kerep diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan pada awal Oktober lalu. Taman ini menjadi taman percontohan DKI Jakarta yang dibangun tanpa Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). Kepala Suku Dinas Pertamanan Jakarta Barat Firdaus Rasid mengungkapkan, taman tersebut hanya dibuat menggunakan bahan-bahan yang bisa didaur ulang dari sisa pemangkasan pohon.
Photo Source: Alinear doc.
Konsep Taman Kembang Kerep cukup unik dan menarik. Sepintas, Taman Kembang Kerep menyerupai area perkemahan berkonsep alam. Dari trotoar, pengunjung harus menuruni beberapa anak tangga untuk masuk ke dalam taman. Uniknya, di salah satu sisi taman terdapat papan bertuliskan Taman Kembang Kerep. Tulisan tersebut dibuat menggunakan tali berwarna putih.
Taman Kembang Kerep memiliki suasana yang cukup teduh karena ditanami pepohonan tinggi. Di dalam taman terdapat dua kolam. Di atas kolam tersebut terdapat jembatan bambu dan jembatan gantung. Selain itu, ada juga rumah pohon yang bisa dinaiki maksimal 10 orang. Untuk menaiki rumah pohon ini, pengunjung harus melepas alas kaki. Saat Alinear datang berkunjung pada akhir pekan, nampak area ini ramai oleh anak-anak.
Photo Source: Alinear doc.
Di sudut lain, terdapat dua ayunan sederhana yang dibuat menggunakan batang pohon dan tali. Ada juga bangku yang terbuat dari potongan batang pohon dan beberapa hammock yang digantung di antara pepohonan. Taman Kembang Kerep juga dilengkapi panggung hiburan sederhana yang juga dibuat dari bekas potongan pohon. Agar pengunjung tak buang sampah sembarangan, beberapa tempat sampah juga tersedia di dalam taman.
Taman Kembang Kerep terbuka untuk umum dan tentunya sangat cocok untuk Anda yang suka berfoto-foto. Kendati secara umum terlihat menarik, namun taman ini belum memiliki lahan parkir. Pengunjung terpaksa memarkirkan kendaraannya di bahu jalan. Semoga saja ke depannya akan dibangun lahan parkir yang memadai, serta fasilitas lainnya yang bermanfaat bagi pengunjung.