Di KAUM Jakarta, para pengunjung diajak untuk menyelami keanekaragaman sajian Indonesia, mulai dari hidangan khas Aceh hingga Maluku.
Anda ingin kongko bersama teman dengan suasana yang fancy namun dengan sajian khas Indonesia? Restoran KAUM Jakarta adalah pilihan yang tepat.
Restoran yang berada di bawah naungan Potato Head Family ini memiliki bangunan bergaya kolonial dengan sentuhan budaya Indonesia. Begitu Anda melewati bagian depan restoran, aroma khas dari tanaman-tanaman bahan dasar bumbu Indonesia seperti lengkuas, kumis kucing, dan kecombrang mulai tercium.
Ruangan di dalam restoran ini terbagi menjadi dua, yakni Colonial House dan Main Dining Hall. Colonial House memiliki kapasitas 30-50 orang dengan desain klasik dan homey. Ruangan ini dapat digunakan untuk menggelar acara pribadi. Di area belakang, terdapat Main Dining Hall yang bisa menampung hingga 100 pengunjung. Area ini terbagi lagi menjadi dua, yakni smoking area dan non-smoking area. Terdapat area bar lengkap dengan DJ booth dan dapur terbuka di bagian ujung ruangan. Sedangkan di bagian tengahnya terdapat instalasi seni karya Jompet Kuswidananto.
Kesan Indonesia yang kuat juga terlihat dari pernak-perniknya. Taplak meja yang digunakan merupakan tenun ulos. Pramusaji di sini pun juga mengenakan potongan kain yang berasal dari Batak itu.
Photo Source: https://www.instagram.com/kaumrestaurant
Lalu bagaimana dengan makanannya? Di KAUM Jakarta, Anda juga diajak untuk menyelami keanekaragaman sajian Indonesia, mulai dari Aceh hingga Maluku. Salah satu makanan khas Indonesia yang dapat Anda cicipi di sini adalah lidah sapi bakar. Teksturnya yang kenyal dilengkapi sambal tangkil yang pedas dan gurih, membuat hidangan ini terasa begitu nikmat.
Kalau ingin makan beramai-ramai, Sate Sapi Wagyu Maranggi bisa dijadikan pilihan. Daging sapi terlebih dulu dimarinasi dengan beragam bumbu lalu dibakar hingga matang. Sebagai penutup, kue lumpur yang lembut dan gurih akan memuaskan lidah Anda, ditambah dengan bubur ketan hitam hangat.
Proses memasak dan bahan-bahan makanan di restoran ini menggunakan bahan-bahan berkualitas. Seperti beras, restoran ini menggunakan Beras Metik Susu yang didatangkan langsung dari Magelang. Sedangkan untuk menggoreng, KAUM tidak menggunakan minyak kelapa sawit, melainkan minyak kelapa.
Suasana makan di restoran ini terasa begitu nyaman dengan ditemani alunan lagu tahun 50-70-an. Meski begitu, restoran ini menyasar anak muda sebagai target pengunjung, agar mereka dapat lebih mengenal dan mencintai budaya Indonesia. Buka puasa kali ini, yuk ke restoran KAUM Jakarta!