Restoran steak asal Manhattan, New York, Amerika Serikat, Wolfgang’s Steakhouse, resmi membuka cabangnya di Indonesia, tepatnya di kawasan SCBD.
Restoran steak asal Manhattan, New York, Amerika Serikat, Wolfgang’s Steakhouse, resmi membuka cabangnya di Indonesia, tepatnya di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, pada bulan Januari lalu. Restoran ini sekaligus menjadi cabang Wolfgang’s Steakhouse yang ke-25 di dunia dan ke-14 di Asia. Cabang di Indonesia ini pun menjadi cabang pertama Wolfgang’s yang menggunakan daging halal.
Peter Zwiener, Co-Founder Wolfgang’s Steakhouse, memiliki pengalaman lebih dari 40 tahun sebagai kepala pelayan di Peter Luger Steak House, salah satu restoran steak terpopuler di New York. Setelah pensiun, bersama anaknya, Peter membuka Wolfgang’s Steakhouse.
Restoran fine dining ini terkenal akan sajian steak-nya yang sudah melalui proses dry aging (proses pengawetan daging untuk membuat tekstur daging lebih empuk dan menciptakan rasa khusus). Proses tersebut menghasilkan cita rasa daging steak yang berbeda dan berkelas.
Sebelum mencicipi steak khas Wolfgang’s Steakhouse, tak ada salahnya mencoba hidangan pembuka yang ditawarkan, seperti Beverly Hills Chopped Salad. Sajian ini berisi potongan-potongan kecil wortel, tomat, timun, jagung, alpukat, selada, kacang polong, daun mint, red onion, dan keju feta. Dengan rasa ringan, segar dan sedikit asam, hidangan ini sangat sempurna untuk disantap sebelum menikmati steak.
Setelah puas dengan hidangan pembuka, kini waktunya menyantap hidangan utama. Steak andalan Wolfgang’s Steakhouse sendiri adalah Porterhouse Steak for Two. Sajian steak ini menggunakan daging sapi USDA bagian short loin terbaik. Daging tersebut dimasak medium rare, menghasilkan gradasi warna merah muda dan merah yang menawan di bagian dalam steak begitu dipotong.
Photo credit: Instagram @judgyeats
Porterhouse Steak sendiri disajikan dalam dua macam daging, yakni tenderloin fillet dan New York strip. Teksturnya cukup lembut, rasanya sangat nikmat, gurih, dan tak terlalu banyak lemak. Tapi jika Anda suka daging yang memiliki lemak, Anda bisa memilih rib (iga). Berbeda dengan bagian short loin yang memiliki tulang berbentuk T di tengah, untuk bagian rib tulangnya ada di samping. Dagingnya dimasak matang medium rare, dengan banyak lemak tentunya.
Karena memiliki lapisan lemak yang banyak, tekstur rib tak seperti porterhouse yang lembut, melainkan lebih kenyal dan berlemak saat digigit. Namun, keduanya sama-sama memiliki lapisan luar yang renyah. Kedua steak ini juga sama-sama disajikan dengan hidangan pendamping seperti mashed potatoes, german potatoes, dan creamy spinach.
Wolfgang’s Steakhouse tidak menambahkan saus dalam penyajiannya. Hal tersebut bertujuan agar rasa asli daging terjaga. Restoran ini juga hanya menggunakan sedikit garam saat proses memasak demi menjaga rasa autentik daging. Tapi, jika Anda ingin menambahkan saus, Anda bisa mencoba saus khas Wolfgang’s yang rasanya mirip saus barbekyu tetapi lebih asam.
Sebagai penutup setelah menyantap steak yang lezat, cake ala Wolfgang’s adalah pilihan yang tepat. Anda bisa memilih New York Cheesecake, Chocolate Mousse Cake, Lime Pie, atau Pecan Pie. Untuk menikmati dessert tersebut, Wolfgang's juga memberikan whipped cream untuk menambah cita rasa cake. Selamat mencoba!
Top photo credit: Instagram @premierutama